Negara maju disebut negara industri karena perekonomiannya dari kegiatan perindustrian. Negara maju mempunyai pendapatan per kapita yang cukup tinggi, bahkan mampu member bantuan pinjaman kepada negara-negara yang membutuhkan, termasuk negara-negara berkembang.
Negara maju meliputi Amerika Serikat, Prancis, Inggris, Jerman, Belanda, Kanada, dan Jepang yang tergabung dalam kelompok G7. Suatu negara dapat dikatakan sebagai negara maju apabila memiliki ciri-ciri sebagai berikut.
Faktor-faktor lain yang turut membentuk suatu negara menjadi negara maju ataupun masih menjadi negara berkembang adalah sebagai berikut.
Sumber pustaka :Ilmu Pengetahuan Sosial 3 : Untuk SMP/MTs Kelas ix / Danang Endarto…[et al] ; penyunting, Achmad Buchory, llustrator, Purwanto . — Jakarta : Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional, 2009.
Negara maju meliputi Amerika Serikat, Prancis, Inggris, Jerman, Belanda, Kanada, dan Jepang yang tergabung dalam kelompok G7. Suatu negara dapat dikatakan sebagai negara maju apabila memiliki ciri-ciri sebagai berikut.
Baca juga informasi lainnya yang berhubungan dengan Negara dibawah ini:
- Modal besar,
- Penguasaan teknologi tinggi dan canggih,
- Kualitas sumber daya manusia tinggi,
- Pemasaran mencakup dalam dan luar negeri,
- Produktivitas dan daya saing tinggi,
- Pendapatan per kapita tinggi.
- Keadaan kuantitas dan kulitas makanan baik
- Tingkat pendidikan yang baik
- Penduduknya lebih banyak bekerja pada sektor industri dari pada pertanian
- Rata-rata usia hidupnya lebih baik dan persentasi buta hurufnya lebih rendah
- Ekonomi ekspornya tidak bergantung pada produk primer.
- Jumlah penduduk relatif rendah dengan tingkat kelahiran yang rendah.
- Negara maju lebih lama merasakan kemerdekaan
- Memiliki taraf kehidupan yang lebih tinggi
- Negara Anggota Uni Eropa: Austria, Belgia, Denmark, Finlandia, Prancis, Jerman, Yunani, Irlandia, Italia Luxemburg, Belanda, Potugal, Spanyol , Swedia, dan Inggris.
- Negara Non-Uni Eropa: Andorra, Islandia, Lieschtenstein, Monaco, Norwegia, San Marino, Swiss, dan Vatikan.
- Negara bukan Eropa: Australia, Kanada, Israel, Jepang, Selandia Baru, dan Amerika Serikat.
- Tingkat hubungannya dengan negara-negara lain dalam percaturan dunia internasional.
- Kondisi alam negara itu sendiri (kondisi geologis, letak dan posisi geografis, kekayaan alam (SDA), serta aspek luas negara).
- Kondisi kependudukan negara itu sendiri (sejarah negara, jumlah penduduk, pertumbuhan penduduk, dan keragaman etnis).
- Stabilitas ekonomi, politik, dan keamanan negara itu sendiri.
Suatu negara dapat meningkat dari semula sebagai negara berkembang menjadi negara maju apabila dapat meningkatkan:
- bidang pendidikan dan teknologi guna meningkatkan peluang dan kesempatan kerja bagi para warga negaranya.
- bidang mental ideologi serta rasa kebangsaan yang tinggi sehingga tercipta semangat kerja yang produktif melalui kedisiplinan yang tinggi, tanggung jawab, ketekunan, serta keuletan pemerintah dan warganya dalam melaksanakan pembangunan.
Masalah yang dihadapi negara maju tidak serumit di negara berkembang. Masalah utama yang dihadapi negara maju adalah kekurangan bahan mentah, meliputi minyak bumi, batu bara, dan lain-lain.
Sumber pustaka :Ilmu Pengetahuan Sosial 3 : Untuk SMP/MTs Kelas ix / Danang Endarto…[et al] ; penyunting, Achmad Buchory, llustrator, Purwanto . — Jakarta : Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional, 2009.
0 Response to "Ciri dan Karakteristik Negara Maju"
Post a Comment