Produksi adalah setiap tindakan yang menciptakan atau menambah faedah atau manfaat (utility). Dengan demikian, produksi mencakup setiap usaha manusia yang baik secara langsung maupun tidak langsung, dalam menghasilkan barang dan jasa supaya (lebih) berguna ntuk memenuhi suatu kebutuhan manusia.
Dalam melakukan suatu proses produksi, perlu juga memenuhi beberapa faktor produksi. Pasti teman-teman sudah tau apa-apa saja yang menjadi faktor produksi tersebut, yang menjadi faktor produksi diantaranya Faktor Produksi Alam (Natural Resources), Faktor Produksi Tenaga Kerja, Faktor Produksi Modal, dan Faktor Produksi Kewirausahaan (Entrepreneurship).
Rumah tangga konsumen sebagai pemilik faktor produksi menawarkan faktor produksi yang dimilikinya kepada pelaku ekonomi lainnya, yaitu rumah tangga produsen melalui pasar input. Karena faktor produksi yang dimiliki oleh rumah tangga konsumen ini bukanlah barang bebas maka untuk mendapatkannya rumah tangga produsen harus memberi balas jasa kepada pemilik faktor produksi.
Dalam berbagai referensi ekonomi, sering kali faktor produksi alam disempitkan hanya pada faktor produksi tanah. Rumah tangga konsumen pemilik faktor produksi ini akan memperoleh balas jasa berupa sewa atas faktor produksi yang ditawarkannya.
Rumah tangga konsumen yang memiliki faktor produksi tenaga kerja akan memperoleh balas jasa berupa upah atau gaji sebagai imbalan faktor produksi tenaga kerja yang ditawarkannya.
Rumah tangga konsumen yang memiliki faktor produksi modal akan memperoleh balas jasa berupa bunga.
Rumah tangga konsumen yang memiliki faktor produksi kewirausahaan atau entrepreneurship menerima balas jasa berupa laba.
Nah, itulah penjelasan singkat mengenai jensi-jenis balas jasa faktor produksi, dimana terdapat setidaknya empat balas jasa yang akan didapatkan oleh rumah tangga konsumen sebagai pemilik faktor produksi, yaitu sewa, upah dan gaji, bunga utang modal, dan laba atau profit.