Hambatan Dalam Penegakan Hak Asasi Manusia di Indonesia



hambatan dalam penegakan ham di indonesia

Hambatan dan tantangan utama dalam penegakan hak asasi manusia (Enforcement of human rights) di Indonesia adalah masalah ketertiban dan keamanan nasional, rendahnya kesadaran hak asasi manusia (Human Rights), dan minimnya perangkat hukum dan perundang-undangan.


Namun, secara umum hambatan dan tantangan tersebut dikelompokkan menjadi tiga macam, yaitu secara ideologis, ekonomis, dan teknis.

1. Secara Ideologis

Perbedaan ideologi sosialis dengan liberalis membuat perbedaan yang tajam dalam memandang hak asasi manusia (Human Rights). Pandangan ideologi liberal lebih mengutamakan penghormatan terhadap hak pribadi (personal rights), hak sipil (civil rights), dan hak politik (political rights). Pandangan sosialis mengutamakan peran negara dan masyarakat.

2. Secara Ekonomis

Penegakan hak asasi manusia (Enforcement of human rights) memiliki hubungan dengan kondisi ekonomi masyarakat. Makin tinggi ekonomi masyarakat, maka makin tinggi pula upaya penegakan hak asasi manusia.

3. Secara Teknis

Penegakan hak asasi manusia (Enforcement of human rights) secara teknis mengalami kendala karena belum diratifikasinya berbagai instrumen hak asasi manusia internasional (International Human Rights).

Dengan banyaknya hambatan dan tantangan penegakan hak asasi manusia (Enforcement of human rights) maka bangsa Indonesia berupaya keras untuk melakukan proses penegakan hak asasi manusia (Enforcement of human rights).

Proses penegakan hak asasi manusia (Enforcement of human rights) di Indonesia dilakukan dengan beberapa langkah dan upaya dengan harapan dapat menegakkan asasi manusia di Indonesia.

Daftar pustaka : Pelajaran K ewarganegaraan 1 / penulis, Dwi Cahyati A.W, Warsito Adnan. -- Jakarta : Pusat Kurikulum dan Perbukuan, Kementerian Pendidikan Nasional, 2011.

Materi Lainnya:

0 Response to "Hambatan Dalam Penegakan Hak Asasi Manusia di Indonesia"

Post a Comment